Makineksis.com, KUTAI TIMUR - Setiap orang tua pastilah bangga tak kala sang buah hati kita meraih prestasi menjadi juara kelas.
Hal ini pulalah yang dirasakan ayah kandung dari Az - Zahra Rahmadani yang tak lain jurnalis media online Makineksis.com, Daya Bhara Aji., S.Sos tak kala mendapatkan kabar gembira dari sang putri nya di Long Pahangai Mahulu yang masuk pada Kabupaten Kutai Barat (Kubar) Provinsi Kaltim.
Keterangan foto : Selfie Az Zahra Rahmadani menunjukan mendali juara kelas serta sertifikat penghargaan atas prestasi yang diraih serta kado perpisahan dari rekan - rekan serangkatan di SMAN 1 Long Pahangai Mahulu (Kubar)
Prestasi menjadi juara kelas "rangking - 1 " sejak mengenyam pendidikan di SDN 001 Karang Rejo Kecamatan Balikpapan Tengah berlanjut di SMPN 1 Sangatta Kabupaten Kutai Timur dan berlanjut hingga ke SMA 1 Long Pahangai dan saat ini telah menamatkan masa pendidikannya di SMA dan akan berlanjut ke Perguruan Tinggi Universitas Muhammadiyah dengan mengambil jurusan fakultas Tekhnik Informatika.
Walau kini ayah kandungnya tak lagi bersama, namun buah hati Az Zahra mampu membuktikan atas prestasi yang diraih demi menggapai cita - cita di masa depannya "Isnha Allah"
Keterangan foto : semasa menjadi wartawan Koran Balikpapan Pos (Kaltim Post Group) kuli tinta Bhara bersama buah hati paling kecilnya Abi Fiqri Satriaji sebagai album kenangan akan sebuah kebersamaan dengan sang buah hati
"Tentunya saya menyadari belum banyak mendidiknya, akan tetapi putri saya itu mampu mandiri serta terus mengasah prestasinya hingga sampai sekarang dapat bertahan menjadi juara kelas, petahana," terang wartawan media Makineksis.com yang juga ayah kandung dari Az - Zahra.
Bagi sang ayah kandung harta terindah tak terhingga nilainya apabila sang buah hatinya mampu membanggakan orang tua atas pencapaian prestasinya. "Karena semua itu demi masa depannya, bagi saya walau perjalanan hidup merupakan garisan diatas tidak lagi bersama bukan berarti hubungan komunikasi antara ayah dan anak kandung terputus. Bahkan tanggung jawab dalam menafkahi walaupun berproses tetap saya perjuangkan," tegas Bhara
Bhara mengungkapkan komunikasi sementara ini yang dilakukan melalui perpesan singkat melalui WhatsApp untuk dapat saling memberi kabar. "Bagi saya ayah tetaplah ayah tidak ada istilah bekas ayah karena didarah anakku Az Zahra mengalir darahku. Yang jelas kekurangan saya akui dalam mendorong prestasinya tetapi syukur Alhamdulillah anak saya memahami akan kondisi ayahnya yang masih terus berjuang tanpa lelah demi masa depan kedua anak saya yakni Az Zahra dan Abi Fiqri Satriaji," ucap pewarta itu lagi.
"Ayah berterima kasih engkau telah menjadi anak yang selalu prihatin "sederhana" serta mampu membanggakanku atas prestasi yang telah engkau raih doa terbaik untuk kedua anakku Az Zahra dan Abi Fiqri," tutup Bhara
Penulisan ini sengaja saya rilis dalam memberikan motivasi kepada semua orang tua ditengah berbagai warna kehidupannya untuk sebuah motivasi dan perjuangan kepada sang buah hati kita. (rin/aji)
Tulis Komentar