Makineksis.com, KUTIM - Kiprah mantan anggota, wakil ketua hingga terakhir menjabat Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kutai Timur (Kutim), Bunda Hj Encek Unguria Riarinda Firgasih SH MAP kala menjabat tidak hanya memperjuangkan kepentingan pembangunan semata akan tetapi menyentuh bidang keagamaan salah satunya melalui majelis taklim

Keterangan foto : Inilah realita sebenarnya yang dialami Bunda Encek Firgasih  begitu bersama kembali ciuman pipi dan pelukan erat jemaah majelis taklim sebagai bentuk lepas kerinduan

Perlu diketahui Bunda Encek Firgasih menggeluti dunia majelis taklim dalam kurun waktu 15 tahun lamanya.

Maka tak heran gaung pembinaan majelis taklim di 18 Kecamatan Kabupaten Kutim  semua  sukses diakomodir Bunda Encek Firgasih.

Keterangan foto : Hadir majelis taklim Bunda Encek Firgasih banjir kecupan jemaah luapkan kasih sayang yang mendalam kepada tokoh figur hawa ini yang senantiasa dikenang mulia kiprah dan kebaikannya

Sekembalinya ke Kutim, belakangan jadwal Bunda Hj Encek Firgasih walau sudah tidak menjabat sebagai pejabat publik terus mendapatkan undangan silih berganti.

Seperti baru ini, sepulangnya dari Samarinda usai menghadiri perhelatan party anivesary tiga pengusaha sukses "9 Naga"  di Samarinda, Bunda Encek langsung bertolak kembali ke Sangatta untuk memenuhi undangan majelis taklim Raudhatul Jannah kawasan Kampung Palen Kecamatan Sangatta Selatan.

Bangunan majelis taklim Raudhatul Jannah merupakan sumbangsih Bunda Encek Firgasih saat masih amanah menjabat sebagai Wakil Ketua II DPRD Kutim.

Keterangan foto : Tuan guru dan Bunda Encek Firgasih  sharing mengenang kiprah aspirasinya yang sukses terealisasi dalam mendirikan bangunan majelis taklim tersebut 

Untuk itu, para tuan - tuan guru sekaligus kader jemaah majelis taklim Raudhatul Jannah  sangat merindukan akan sosok kepempinan seorang Bunda Encek Firgasih agar Inshallah kedepannya dapat berlanjut membinanya.

Tak sedikit para jemaah majelis taklim menumpahkan curahan isi hatinya kepada tokoh Ketua Pembina majelis taklim Kabupaten Kutim.

Rata - rata para jemaah mengeluhkan sejak kepergian Bunda Encek  Firgasih program majelis taklim  "stagnan" alias mati suri tidak seperti sediakala ada campur tangan Bunda Encek dalam membesarkannya

Menanggapi akan curhatan tersebut, Bunda Encek Firgasih meminta kader jemaah majelis taklim Raudhatul Jannah  tetap bersabar dan senantiasa mendoakan Bunda Encek Firgasih agar senantiasa dilimpahkan rejeki, dipanjangkan umur sehingga majelis taklim dibawah nakhodanya Inshallah berlanjut.(aji/rin)