Makineksis.com, KUTIM - Ungkapan kekecewaan dan keprihatinan sempat diutarakan Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Syarikat Islam (SI) Kabupaten Kutai Timur (Kutim), Syahruddin Siddik HM disaat mendapatkan pemeberitahuan dari protokol humas Pemkab Kutim, bahwasannya pemerintah daerah dalam hal ini
Bupati Kutim, Drs H Ardiansyah Sulaiman M.Si membatalkan kehadirannya pada prosesi pelantikan ketua DPC dan segenap unsur pengurus WSI Kabupaten Kutim masa bakhti 2023 - 2027 di gedung Dharma Wanita, Kawasan Bukit Pelangi Sangatta.
Keterangan foto : Setiap dalam kunjungannya ke daerah Ketua DPP WSI pusat (nasional) , Hj Valina senantiasa disambut baik pemerintah daerah
Semula sebelum dimulainya pelantikan, tampak protokol mengecek terlebih dahulu lokasi agenda pelantikan, bahkan sempat meminta panitia merubah daftar isi susunan acara, hal ini dipertegas langsung oleh panitia kepada awak media
Keterangan foto : Selaras dengan program pemerintah daerah, Ketua DPC WSI Kutim terlantik Amalia Ismunandar sebelum pengukuhan amanah jalankan program UMKM
Selepas itu, tiba - tiba saja protokol kembali menginformasikan kepada Syahruddin Siddik bahwasanya Bupati batal hadir serta ponsel selulernya tidak aktif.
"Saya sebenarnya sudah beberapa kali menyurat (mengundang) Bupati agar dapat hadir dalam acara pelantikan DPC WSI Kutim," terang Syahruddin Siddik mengulas kembali.
Keterangan foto: Walau Bupati tidak hadiri undangan pelantikan DPC WSI Kutim, kegiatan tetap berjalan lancar dan sukses
Padahal dari jauh-jauh hari panitia telah mempersiapkan segala sesuatunya baik tahapan kegiatan sampai dengan penyerahan plakat cindera mata (souvenir)
Mengetahui akan hal itu, Syahruddin Siddik yang secara bersamaan tengah diselimuti kedukaan mendalam dikarenakan mertuanya meninggal dunia juga tak bisa hadir dalam pemakaman hanya saja mengutus istri tercintanya, dikarenakan jadwal pelantikan harus berjalan sukses dan ia bertanggung jawab penuh.
Walau demikian dirinya tidak lantas berkecil hati atas ketidakhadiran Bupati yang awalnya diketahui akan hadir.
Apalagi pada perhelatan tersebut segenap panitia pelantikan DPC WSI Kutim mendatangkan Ketua DPP WSI pusat - nya, Prof.Dr. Hj Valina Singka Subekti, M.Si yang juga bagian dari Komisi Pemilihan Umum (KPU) tingkat pusat didampingi Ketua DPW Syarikat Islam Kaltim, Bung Anas.
Hal ini juga sangat disayangkan oleh Ketua DPP WSI pusat, Hj Valina terlebih menurutnya selama ini bemitra secara baik dengan setiap pemerintahan di daerah.
Saat memberikan sambutannya, Ketua DPC SI Kutim Syahruddin Siddik ditengah tamu undangan yang hadir mengatakan sebagai berikut
"Tidak hadirnya pemerintah daerah yakni bapak Bupati Ardiansyah tidak mengurangi kelancaran pelaksanaan pelantikan DPC WSI Kutim, namun kami prihatin atas hal itu apalagi agenda pelantikan, hadir tokoh Ketua DPP WSI ibu Hj Valina yang aktif di KPU pusat (Jakarta) juga Ketua DPW SI Kaltim bung Anas," beber Syahruddin Siddik.
Syahruddin Siddik mengungkapkan walau orang nomor satunya di Pemerintahan Kabupaten Kutai Timur (Kutim) tak berkenaan memenuhi undangan, akan tetapi pelantikan DPC WSI Kutim tetap resmi "sah". "Terlebih tujuan kami mulia membesarkan DPC WSI melalui berbagai program positif," tuturnya.
Pada perhelatan tersebut memutuskan Siti Rizky Amalia Ismunandar SE MM AK CA resmi duduki Ketua Dewan Pimpinan Cabang Wanita Syarikat Islam Indonesia (WSI) Kabupaten Kutai Timur (Kutim). (aji/rin)
Tulis Komentar