Makineksis.com, KUTIM - Pencinta olah raga basket mania, mungkin tak asing lagi mendengar nama Lucky Richard Pinontoan. Petembak tajam bagian dari Three Muskeeters-bersama Raymond Manuhutu dan Patrick Gosal- yang pernah dimiliki tim Indonesia Muda di kancah Kobatama.
Sebelum lebih jauh mengulas berikut rekam jejak Lucky Richard Pinontoan digelangang ring basket, bahkan tak hanya di IM saja dirinya juga pernah memperkuat beberapa club basket di kancah nasional seperti Citra Satria, Kalila dan Pelita Jaya.
Keterangan foto : Pelatih nasional basket Lucky saat memberikan coachcing clinic di lantai dua meeting room rumah makan bebek Pak Ndut
Bahkan Lucy (akrab disapa) perjalanan kariernya di olah raga basket terbilang moncer, bahkan tercatat sebagai pemain pada liga professional hingga usia 38 tahun bersama Pelita di tahun 2009.
Sebelum direkrut Indonesia Muda bermain di level Kobatama, Lucky berlatih dan bermain di klub Divisi 1 DKI Jakarta, Acawala.
Memasuki masa pensiunnya sebagai atlet basket banting setir menjadi pelatih berbekal segudang prestasi yang pernah diraih selama menjadi atlet basket
Berbekal pencapaian prestasi dan sebagai pelatih basket, membuat Ketua Persatusn Bola Basket Seluruh Indonesia (PERBASI) Kabupaten Kutai Timur (Kutim) Siti Rizky Amalia Ismunandar SE MM AK CA mendatangkan langsung pelatih kawakan kondang ibu kota (nasional) tersebut, Lucky ke Sangatta - Kutim
Keterangan foto : Coachcing Clinic Basket dirangkai sesi tanya jawab dengan sumber pelatih nasional Lucky
Setibanya di Sangatta - Kutim, Lucky mengisi agenda pertamanya, Rabu (23/8/2023) dengan menggelar coachcing clinic dikalangan pelatih dibawah naungan PERBASI Kutim bersama para pelajar yang memiliki hobi dan bakat cabor basket.
Untuk itu media mewawancarai langsung Ketua PERBASI Kutim Siti Rizky Amalia Ismunandar atau familiar dengan panggilan Amel terkait seputar jalannya coachcing clinic. "Kegiatan ini sebagai ajang saling sharing terkait tekhnik - tekhnik permainan basket secara benar yang langsung dijelaskan oleh pelatih nasional kita, pak Lucky," terang orang nomor satunya di PERBASI Kutim.
"Saya sengaja mendatangkan mantan atlet dan saat sekarang pelatih nasional cabor basket untuk memberikan motivasi baik kepada para pelatih lokal - Sangatta - Kutim beserta para pelajar yang menang hobi basket terutama dalam meningkatkan prestasi pada olah raga itu," jelas Amel.
Amel berharap dengan adanya coaching clinic basket yang diberikan langsung oleh pemateri (sumber) dari pelatih nasional kalangan siswa - siswi perwakilan dari murid sekolahan yang ada di Kutim dapat terus semangat berlatih dan memberikan kemajuan pada bola basket
Sementara pelatih nasional Lucky sangat senang dipercaya oleh Ketua PERBASI Kutim Rizky Amalia Ismunandar untuk memberikan materi coaching clinic basket. "Saya mengakui Kutim sebenarnya banyak memiliki sumber daya manusia (SDM) olahragawan basket yang berpotensi. Maka tugas saya dan Ketua PERBASI Kutim - lah yang terus mengasah," terangnya.
Ia mengakui untuk sarana lapangan basket walau tingkat Kabupaten Kutim pelosoknya Kaltim ternyata sarana basket tak kalah seperti di Jakarta terbilang cukup maju. "Yang tadinya mungkin dipikiran saya sarana basket biasa tertinggal ternyata itu semua terpatahkan, ada persepsi itu tidak benar jika penasaran silahkan saja datang ke Kutim pokoknya top abis deh," beber Lucky dengan logat dialeg Jakartanya yang kental.
Lucky hadir di Kutim bukan untuk pertama kali, saat sekarang memasuki masa kunjungan kedua. "Pesan saya kepada Ketua PERBASI Kutim ibu Amel Ismunandar jangan pernah lelah "menyerah" tetap terus energik membesarkan serta memajukan cabor basket khususnya di Sangatta - Kutim," katanya lagi.
Dipenghujung sesi wawancara Amel berkomitmen "konsisten" akan terus mensupport cabor basket terutama dalam mencetak prestasi terlebih harumkan nama Kabupaten Kutim.
Jalannya coachnig clinic juga dilakukan edukasi tanya jawab seputar basket dengan pelatih nasional Lucky yang berlangsung di room meeting rumah makan Bebek pak Ndut, lantai 2 Sangatta
(aji/rin)
Tulis Komentar