Makineksis com, SAMARINDA - Wujudkan harmonisasi, sinerginitas dalam membangun lintas Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) tak hanya di Kabupaten Kutai Timur berlanjut hingga ditingkat Provinsi Kalimantan Timur, proaktif Wakil Bupati (wabup) Kutai Timur (Kutim), H Mahyunadi SE., M.Si.
Keterangan foto : (ist) Kompak Gubenur Kaltim, Rudi Mas'ud, Wagub, Seno Aji, tampak pula hadir Wabup H Mahyunadi ditemani istri Ny Hj Masriati berfoto bersama dengan Kajati Kaltim yang baru, Supriadi di Pendopo Odah Etam Kantor Gubenur.
Hal ini tergambar jelas saat Wabup Kutim H Mahyunadi, menghadiri undangan ramah tamah, temu - kenal dengan Kepala Kejaksaan Tinggi Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) yang baru yakni, Asoc Prof, Dr Supriadi, SH., MH yang berlangsung di Pendopo Odah Etam, Kantor Gubenur Provinsi Kaltim, Rabu (23/7/2025)
Wabup H Mahyunadi mengatakan acara tersebut, tidak sekedar seremoni semata akan tetapi sebagai bentuk komitmen nyata terutama bersinergi sekaligus dukungan kemitraan dalam menegakan kewenangan aparatur hukum dalam penegakan hukum.
Keterangan foto : Kajati Kaltim, batu, Supriadi saat menyalami wabup Kutim H Mahyunadi tampak pula Ketua DPRD Kaltim, Hasanuddin Mas'ud.
"Saya mewakili Pemkab Kutim, senantiasa mendukung berbagai langkah dan upaya pengayoman atau penegakan hukum tidak hanya di Kaltim akan tetapi amanah merambah tingkat kabupaten dan kota," tegas orang nomor duanya di Pemkab Kutim ini.
"Saya mengucapkan selamat datang dan bertugas bapak Kajati Kaltim yang baru di Kaltim. Selama ini Pemkab Kutim terus sejalan dengan Kejaksaan Negeri (Kejari) Sangatta - Kutim terutama pada penegakan supremasi hukum," terang H Mahyunadi
H Mahyunadi dihadapan Kajati Kaltim menjelaskan selain itu, untuk kondusivitas di Kabupatennya mampu terpelihara, terjaga dengan baik.
H Mahyunadi menyadari dalam menjunjung azas hukum pada penegakannya tentunya Kejati, Kejari tidak bekerja sendirian, diperlukan adanya kolaborasi antara aparat hukum dan pemerintahan daerah. Agar keadilan dirasakan masyarakat secara merata, terutama dalam menentukan stabilitas nasional juga mendorong pembangunan didaerah secara sehat, bersih, transparan, tepat sasaran.(aji/rin)
Tulis Komentar