MAKINEKSIS.COM, BALIKPAPAN - Pasca aksi unjuk rasa damai yang dilakukan oleh Forum Atlet, pelatih, para orang tua atlet yang turut mendapatkan pendampingan KONI, Senin (24/10) 2022 lalu terkait tuntutan pendemo yang meminta Wali Kota Balikpapan memberikan jawaban jadi tidaknya atlet diberangkatkan pada Porpov di Kabupaten Berau.
teks foto : Yunus mewakili cabor
Maka Kamis (26/10) 2022 akhirnya Walikota Balikpapan bersedia menemui para ketua cabor, atlet, pelatih dan orang tua atlet di aula Pemkot Balikpapan.
Saat bertatap muka dan berdialog langsung dengan ketua cabor, atlet, pelatih, orang tua atlet serta pengurus KONI, Wali Kota Balikpapan Rahmad Mas’ud., ME didampingi Pj Sekdakot Balikpapan Ir Muhaimin MT, Kadisporapar Balikpapan dr CI Ratih Kusuma.
"Saya akan memberangkatkan atlet dengan syarat memiliki catatan pencapaian prestasi pada masing - masing cabornya" terang Walikota.
Walikota menegaskan adapun pembahasan pada pertemuan tersebut murni lebih karena kepentingan kemajuan dan perkembangan peningkatan prestasi atletnya saja, tidak lebih. "Jadi saya menyetujui keberangkatan bukan karena aksi unjuk rasa damai Senin lalu, akan tetapi lebih kepada permintaan orang tua atletnya," urai orang nomor satunya Pemkot Balikpapan Rahmad Mas’ud.
"Perlu saya tegaskan saya ini Wali Kota milik warga Kota Balikpapan, adapun permasalahan yang berkembang bukan karena nuansa politis atau dengan kata lain mengkotak - kotakan," ujarnya lagi.
teks foto : mewakili cabor juga KONI atlet yang berangkat dijamin telah banyak meraih prestasi
Pimpinan Pemkot Balikpapan mengungkapkan sebenarnya bukannya tidak mau memberangkatkan atlet akan tetapi ada pembahasan lebih spesifik lagi dengan dikejar waktu yang mepet. "Terkait kelengkapan pendukung atlet "sah - sah" saja diajukan asalkan berdasarkan regulasi sesuai ketentuan yang berlaku e - katalog jangan sampai menyalahi aturan hukum," kata Rahmad Mas’ud
Rahmad Mas'ud pada kesempatan itu juga memohon maaf pada peserta aksi damai Senin lalu bukan tidak mau menemui rekan - rekan forum atlet, pelatih, orang tua atlet serta perwakilan unsur KONI akan tetapi persiapan pendampingan kunjungan Presiden RI Jokowi. "Apalagi pada puncak peringatan Sumpah Pemuda 28 Oktober Balikpapan selaku penyelenggaran perhelatan tuan rumahnya," urainya
Belum lagi menurutnya akan ada pertemuan Gubenur se - tanah air di Balikpapan. "Tentunya menjadi kebanggaan bagi kita semua dan warga Balikpapan," beber Rahmad Mas’ud
Pertemuan di aula Pemkot oleh Rahmad Mas’ud tidak dipimpinnya sampai akhir. "Saya harus pamit undur diri lebih dulu karena ada pertemuan lagi dengan pihak pemerintahan pusat di hotel. Jika ada pembahasan lebih lanjut pintu rumah saya selalu terbuka asalkan atur janji dulu. Sebatas berdiskusi yang membangun dan positif," tegasnya
Selanjutnya rapat diambil alih oleh Sekdakot Balikpapan Muhaimin yang turut membahas pematangan kesiapan secara intens terkait seputar keberangkatan atlet.
Mendengar jawaban Walikota Rahmad Mas’ud yang memberangkatkan para atlet tampaknya membuat lega juru bicara yang mewakili KONI, atlet, pelatih, orang tua atlet Yunus.
"Yah saya merasa gembira, lega akhirnya atlet dapat tetap diberangkatkan oleh Wali Kota Balikpapan," ucap Yunus.
Untuk itu Yunus mengucapkan rasa terima kasih sebesar - besarnya kepada Walikota Rahmad Mas’ud, Sekdakot Balikpapan Muhaimin, Kadisporapar Balikpapan Ratih. "Kesampingkan polemik serta opini berkembang bikin sakit kepala saja. Yang terpenting KONI kembali bersatu sehingga mendorong prestasi atlet," tutup Yunus. (aji/rin)
Tulis Komentar