Iklan Dua

Cawabup ARMY Mahyunadi Silaturahmi Kopi Dangdut Bersama Muda - Mudi Cairkan Kebersamaan

$rows[judul] Keterangan Gambar : Kanan : Cawabupnya ARMY - 02 H Mahyunadi ditemani muda - mudi genjrang-genjeremg gitar akustik nyinden kopi dangdut kompak asah bakat bermusik milenial Kutim, (kiri) cabup/cawabup H Ardiansyah Sulaiman dan H Mahyunadi sekaligus ketua DPD Perimdo diawal pengambilan rrekom parpolnya

Makineksis.com, KUTAI TIMUR - Mengenal lebih dekat pasangan calon bupati (cabup), drs H Ardiansyah Sulaiman, M.Si yakni calon wakil bupati (cawabup) Kabupaten Kutaii Timur, H Mahyunadi, SE., M.Si yang dikenal dengan slongan ARMY nomor urut pasangan - 02


Keterangan foto : Bagi cawabup H Mahyunadi yang selalu tampil sederhana untuk menjalin kebersamaan dimanapun bisa 


Berikut latar belakang singkat cawabupnya ARMY akrab disapa masyarakat dengan sebutan Yunad, ia merupakan  pria kelahiran Balikpapan Kaltim 27 November 1972 ini, juga pernah memimpin beberapa organisasi diantaranya adalah Ketua Dewan Pimpinan Daerah Komite Nasional Pemuda Indonesia (DPD KNPI) Kutai Timur Periode 2005-2009, dan Ketua Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Kabupaten Kutai Timur 2002-2005.

Karier politiknya juga tidak kaleng -kaleng terbilang "top moncer" , sebelumnya memiliki pengalaman pernah  menjabat sebagai ketua DPRD Kutim,  selama  dua priode terkahir 2014 - 2019, serta DPRD Provinsi Kalimantan  Timur, mantan ketua DPD partai Golkar Kutim,  juga menjabat sebagai wakil ketua II DPRD Kutim priode 2009-2014 dan menjadi anggota fraksi partai Golkar DPRD Kutim priode 2004-2009, saat sekarang tercatat selaku Ketua DPD Partai Perindo Kutai Timur.


Keterangan foto :  Tampak Cawabup ARMY, Mahyunadi asik bersenandung menyanyikan lagu kopi dangdut karena menurutnya dangdut is my.country

Dimata khalayak luas  Kutim, figur Mahyunadi sederhana, ramah, cepat akrab menyapa siapa saja yang ditemuinya,komunikatif, mudah beradaptasi (berbaur) serta mendengar langsung harapan - harapan masyarakat selagi diera priode menjabat sebagai sang petahana legislatif.

Yunad bukan kali ini saja, berkompetisi pada pilkada, seperti halnya pada 2019 ia mencalonkan diri sebagai kandidat bupati berpasangan dengan calon wakil bupati (cawabup) H Lulu Kinsu, disingkat "Makin" trend Yunad dijuluki sang petarung.

Berjumpa lagi di musim pilkada 2024, tekad Yunad tetap konsisten berkompetisi Alhamdulillahnya, lagi berpasangan dengan bupati kutim, sekaligus calon bupati (cabup) drs H Ardiansyah Sulaiman, M.Si, kedua tokoh pasangan kepala daerah itu terbilang kuat mendapatkan dukungan masyarakat Kutim.

Hal ini terlihat jelas disaat keduanya bersosialisasi H Ardiansyah Sulaiman dan H Mahyunadi disambut lautan pendukung yang menjagokannya "ARMY" dalam memenangkan kontestasi pilkada

Untuk dapat menjalin silaturahmi, Yunad tidak pernah lelah selagi tidak berbenturan dengan kegiatan senantiasa diupayakannya

Keberlanjutan leadenya masih dinanti-natikan masyarakat Kutim, dirinya mampu bergaul dengan berbagai kalangan tanpa sekat.

Belum lama, Yunad unjuk kebolehan uji tarik suara "vokal" alias bermyanyi dengan musisi tongkrongan milenial Kutim yang sebenarnya memiliki bakat dan potensi

Tanpa ragu Yunad menyanyikan kopi dangdut diiringi dawai melodi guitar akustik yang dipetik oleh perwakilan muda - mudi dibawah keteduhan semilir angin sepoi-sepoi dipayiungi rerimbunan hijaunya pepohonan

Tanpa diduga - duga ditengah lirik lagu kopi dangdut ternyata Yunad piawai dalam mengaransemen yaitu  mengubah teks isi syair lagu dengan penuh pesan moral yang bermakna 

Jika diartikan "Jangan terbuai akan pesonanya, disaat hati membeku dikau datang, serta melangkahlah penuh kehati - hatian jangan sampai masuk  kali" Yunad melantunkan lirik dengan penuh penghayatan mendalam

Usai bernyanyi Yunad cerdas mengucapkan joke - joke "humoris" yang mengundang gelak tawa muda - mudi yang berkumpul bersama dengannya "lagunya kopi dangdut, tapi kita sambil nyanyi malah minum teh," ucapnya dengan penuh canda dan keakraban tanpa canggung

Demikianlah gambaran cawabup ARMY, H Mahyunadi yang mampu menciptakan suatu pertemuan sederhana ",dimana ssja" selama tujuannya positif bagi masyarakat Kutim.(aji/rin)

Tulis Komentar

(Tidak ditampilkan dikomentar)