Makineksis.com, KUTIM - Tingkatkan jalinan silaturahmi di bulan suci ramadhan 1445 hijriah, Bupati Kutai Timur (Kutim), Drs H Ardiansyah Sulaiman M.Si menggelar berbuka puasa bersama (bukber) di pendopo rumah jabatan

Makineksis.com, BENGALON - Tak diragukan  belum dilantik melanjutkan masa 2 priode-nya di kursi legislatif Bukit Pelangi, Sangatta - Kutim, DPRD terpilih Masdari Kidang, SE bersilaturahmi dengan panitia pembentukan

Makineksis.com, Kutai TimurPenulis : Daya Bhara Aji, S.Sos"Kidang Berkata Beginilah Aku... Sakitku Karena Bahagia Kepada Masyarakat Yang Memilih Duduk Di DPRD Serta Kerja Keras Tim Dan Media Kreator

Makineksis.com, KUTIM - Mulia, Bupati Kutai Timur (Kutim) Drs H Ardiansyah Sulaiman M.Si di Bulan Suci Ramadhan 1445 Hijriah peduli akan jalannya pelaksanaan Pensantren Ramadhan di wilayah yang dipimpinnya. Bupati

Makineksis.com, KUTIM - Bursa poling calon Wakil Bupati Kutai (Cawabup) Kutim pasca pemilihan legislatif 2024 telah santer mencuat ke permukaan khalayak luas (publik) Berdasarkan hasil survei di masyarakat tercatat,

Makineksis.com, KUTIM - Barakallah, masyarakat Kabupaten Kutai Timur (Kutim) khususnya umat muslim yang tengah melaksanakan ibadah puasa patut berbangga memiliki Bupati Kutim, yakni ustadz Drs H Ardiansyah Sulaiman M.Si

Makineksis.com, KUTIM - Berdasarkan sidang isbat, 1 Ramadhan 1445 Hijriah yang ditetapkan pemerintah jatuh pada 12 Maret 2024 Untuk itu, sudah menjadi tradisi bagi keluarga Bupati Kutai Timur Drs H Ardiansyah Sulaiman

Makineksis.com, KUTAI TIMUR - Pasca musibah kebakaran  yang menghanguskan beberapa bangunan rumah, di Jalan Poros Kabo, Gang .Bersama, RT. 09, Desa Swarga Bara Kecamatan Sangatta Utara Kabupaten Kutai Timur

Makineksis.com, KUTAI TIMUR - Sembari menunggu masa pelantikan anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kutai Timur (Kutim), Masdari Kidang, SE tetap aktif turun bersilaturahmi termasuk melakukan

Makineksis.com, KUTIM - Figur seorang Bunda Encek Firgasih SH, MAP turut ditokohkan sebagai kaum hawa putri pribumi yang turut dituakan oleh pemangku adat kearifan lokal. terlebih Sultan Kertanegara Ing Martadipura