MAKINEKSIS.COM, BENGALON  - Baru saja, Anggota Komisi C DPRD Kutai Timur, Masdari Kidang SE pada Selasa (25/7/2023) turun langsung membuka Musyawarah Rencana Pembangunan Desa (Musrenbang) Des di Desa Sepaso Kecamatan Bengalon Kabupaten Kutai Timur (Kutim).

Saat pelaksanaan Musrenbang - Des di Sepaso, kehadiran anggota dewan, Masdari Kidang disambut dan didampingi langsung oleh Kepala Desa (Kades) Sepaso Ruslan (Alang) juga para mahasiswa yang tengah melakukan aksi Kuliah Kerja Nyata (KKN) dari Universitas Mulawarman (Unmul) Samarinda.

Keterangan foto : Saat turun Musrenbang - Des anggota DPRD Kutim, Kidang disambut kehadiran mahasiswa-mahasiswi KKN Unmul Samarinda

Beragam aspirasi turut disuarakan termasuk keluhan dari kalangan guru honorer yang mempertanyakan pembayaran gaji honor yang semestinya dapat segera dibayarkan.

Mendengar ungkapan para guru honor menguggah rasa keprihatinan bagi legislatif Kidang, akrab disapa. "Untuk itu usulan terkait honor guru, akan segera disampaikan nantinya sepulang dari Musrenbang-Des kepada Bupati Kutim Drs H Ardiansyah Sulaiman, M.Si," ucapnya.

Dalam hal ini dirinya berharap agar permasalahan pembayaran honor guru dapat ditindaklanjuti oleh Bupati. "Jikapun tidak bisa ditangani melalui APBD, kan ada alokasi penganggaran sumber dana lainnya. Perlu diketahui Kutim banyak mendapatkan aliran dana dari program coorporate social responsibility (csr), kan bisa saja dari dana itu,"beber Kidang.

Selain menampung usulan honor guru, Kidang juga menampung usulan peningkatan sarana infrastuktur di Desa Sepaso Bengalon. "Saya pada kesempatan ini juga mengapresiasikan kinerja Rencana Pembangunan Jangka Menengah Desa (RPJMD) Desa yang terkelola secara baik dibawah kepemimpinan Kepala Desa Sepaso, Ruslan atau biasa dipanggil pak Kades  Alang," terang Kidang saat diwawancarai terpisah Rabu, (26/7/2023)

Kidang menilai sejauh ini menurutnya Kades Alang memiliki program kerja yang tersusun baik, terutama dalam memajukan pembangunan perkembangan desa yang dipimpinnya.

"Yang menjadi catatan penting dalam musrenbang-des yang saya pimpin, Inshaallah prioritas akan memperjuangkan honor guru, sekaligus menyerap seputar masukan program pembangunan desa yang memang menjadi kebutuhan masyarakat disana," tutup Kidang.(rin/aji)