Iklan Dua

Normalisasi Segera Di Kerjakan Poros Sangatta Bontang Km 8 Sampai Dengan Km 10Warga Lega Atasi Dampak Banjir Yang Sering Melanda

$rows[judul] Keterangan Gambar : Turunnya perwakilan PUPR bidang pengairan bersama kontraktor ke kawasan Poros Sangatta - Bontang jalan Km 8 - Km 10 pertanda normalisasi sungai akan segera di kerjakan

Makineksis.com, KUTIM - Memasuki musim penghujan maupun keadaan normal kawasan jalan poros Sangatta-Bontang Kecamatan Sangatta Selatan Kabupaten Kutai Timur (Kutim) tepatnya Km 8 sampai dengan Km 10 terbilang rawan terdampak banjir.


Keterangan foto : Gambar atas tampak perwakilan PUPR, pengairan bersama kontraktor bermusyawarah menetapkan titik lokasi aliran sungai yang akan di normalisasi dalam mencegah dampak banjir sewaktu - waktu

Kondisi inilah yang menjadi keluhan masyarakat sekitar, untuk itu Jumat (20/10/2023), menanggapi hal tersebut pernah dilakukan dua kali pertemuan dengan pihak Pemerintah Kabupaten Kutim yang mana pada kesempatan itu berdasarkan usulan masyarakat maka disepakati perlu dilakukannya normalisasi sungai di belakang kantor Balai.

Namun seiring perjalanannya ternyata proyek normalisasi sungai malah beralih ke aliran yang lain keluar dari kesepakatan awal di belakang kantor Balai. " Di ketahui pengalihan normalisasi sungai itu mengarah ke area perkebunan sawit yang jauh dari terdampak banjir," terang Kepala Dusun Bumi Indah Anwar.


Keterangan foto : Warga sepakati sungai yang akan di normalisasi tepatnya dibelakang balai

Anwar mengungkapkan bahkan diketahui pihak Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Kutim langsung  menurunkan alat berat, unit excavator dan begitu saja akan mengerjakan nornalisasi sungai di lokasi yang berbeda mengetahui hal itu, perwakilan Kepala Dusun Rindang Benua Sekimin sempat menahan alat berat itu agar jangan melanjutkan pengerjaan dilokasi yang bukan hasil komitmen kesepakatan awal.

Agar tidak menuai polemik berkepanjangan pada akhirnya baik Anwar, Sekimin, Ketua RT 8 bersama beberapa tokoh, jumat (20/10/2023) sore menggelar pertemuan dengan perwakilan PUPR Kutim bidang pengairan yakni, Teguh Gendut didampingi Joko selaku kontraktor pengerjaan normalisasi sungai yang dimaksud


Keterangan foto : Tampak Kepala Dusun Rindang Benua (atas) Sekimin kritisi permasalahan dampak banjir

Kehadiran pihak PUPR Kutim, Teguh sempat menanyakan apakah daerah yang terkena normalisasi sungai telah dibebaskan lahannya? "Maka dari itu kami mengumpulkan perwakilan warga agar bersedia mendukung pengerjaan normalisasi sungai agar lingkungan mereka tidak menjadi langganan banjir. Pada akhirnya mereka setuju mengikhlaskan sedikit lahannya yang terkena progres tersebut," beber Anwar


Keterangan foto : Menyambut positif upaya Pemkab Kutim melalui PUPR dalam pengerjaan normalisasi sungai

Anwar mengatakan pihak PUPR akhirnya setuju untuk mengerjakan normalisasi sungai di wilayah yang dimaksud yaitu belakang balai.(aji/rin)

Tulis Komentar

(Tidak ditampilkan dikomentar)