Makineksis.com, Kutai Timur - Dihadapan puluhan peserta club sepak bola kalangan pelajar yang bertanding pada turnamen Pinang Raya Cup III Kecamatan Sangatta Selatan, pada jumat (15/8) 2025, Wakik Bupati (Wabup) Kabupaten Kutai Timur (Kutim), H Mahyunadi SE MS.i  turut menggaungkan program nasional Presiden Republik Indonesia (RI), Prabowo Subianto  terkait diluncurkan gerakan aksi nyata Makan Bergizi Gratis (MBG)

"Artinya asupan makanan gratis yang dimaksudkan untuk memenuhi kebutuhan gizi, higienis yang menyehatkan agar baik stamina kesehatan bangsa Indonesia tidak tertinggal dengan bangsa diluar negara sana "mancanegara" internasional," terang Wabup H Mahyunadi

Keterangan foto : (dok/ist) tampak Presiden RI Prabowo  saat tinjau kesiapan MBG di kalangan pelajar  SD 

Wabup H Mahyunadi sedari awal mewanti-wanti agar MBG sukses di 18 Kecamatan pastilah ada saja kerikil dan hambatan misalnya seperti perbuatan tidak terpuji serta mulia yakni penyakit  dinamakan budaya korupsi

"Saya menggangap korupsi adalah musuh terbesar bangsa di negeri kita sendiri.Makannya MBG satgasnya intens turun mengawasi di 18 Kecamatan - Kutim membawahi desanya, agar alokasi anggaran pusat MBG jangan sampai dikorupsi oleh para pelaksananya," ucap Wabup H Mahyunadi.

H Mahyunadi menegaskan sejauh ini Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kutim terus totalitas berjuang keras memberantas stunting.

Keterangan foto : Saat buka liga sepak bola Pinang Raya Cup III  sambutannya bahas peluncuran MBG dan pencegahan stunting di hadapan pemain club sepak bola kalangan anal- anak (pelajar)

"Kami membantu para orang tua yang memiliki para anak - anak teridap stunting akibat pola makan yang belum memenuhi faktor gizi empat sehat lima sempurnanya. Akan tetapi apabila diberikan bantuan dana terkait makanan sehat, banyak juga sebagian orang tua tidak memperuntukan sebagaimana mestinya ada yang dibelanjakan rokoklah dan hal - hal lainya diluar itu sehingga tidak tepat sasaran juga dampaknya perilaku demikian saya katakan korupsi juga didalam ranah sebuah keluarga (rumah tangga)," beber wabup  H Mahyunadi.

Wabup H Mahyunadi terus bersuara lantang untuk memerangi stunting demi keberlanjutan kesehatan generasi penerus anak - anak bangsa di wilayah kabupatennya.(aji/rin)