Makineksis.com, KUTIM - Jelang pilkada Kutim 2024,  Ketua DPC Demokrat Kutim, Ir H Ordiansyah MP membuka secara umum  kandidat  yang ingin mendaftarkan  pendaftaran penjaringan Calon  Bupati dan Calon Wakil Bupati (Cabup /Cawabup) melalui parpolnya.

Keterangan foto : Ketua DPC Demokrat Ordiansyah bersama jajaran partainya sambut baik kedatangan rekan - rekan dari PKS ambil bagian formulir penjarigan pendaftaran cabup / cawabup di Demokrat 

Terlebih dari internal partainya Demokrat tetap konsisten mengusung Calon Bupati (Cabup) dari kader sendiri yang telah terbukti amanah duduk di Komisi V DPR - Ri dan telah banyak  membuktikan kerja nyatanya dalam memperjuangkan infrastruktur baik bagi Kabupaten Kutai Timur luasnya Kaltim melalui figur kiprah politisi nasional  Dr.H. IRWAN, S.IP., M.P.. 

Walau demikian DPC Demokrat tetap membuka diri bagi siapa saja yang ingin melakukan pengambilan formulir penjaringan pendaftaran cabup/cawabup.

Keterangan foto : Ketua DPC Demokrat Ordi bersama kader, DPRD Demokrat  Konsisten keluar koalisi akan tetapi Partai tidak menutup diri bagi siapa saja kandidat yang ingin mengambil formulir pendaftaran penjaringan melalui partainya

Seperti Rabu (24/04/2024) pukul 16.00 Wita, Bupati Kutai Timur sekaligus calon Bupati (Cabup) dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Drs H Ardiansyah Sulaiman M.Si yang diwakili Ketua DPD PKS Kutim, Warno  bersama anggota DPRD PKS juga jajaran pengurus internal partainya bersilaturahmi sekaligus mengambil formulir pendaftaran cabup - cawabup Kutim ke DPC Demokrat Kutim

Walau DPC Demokrat Kutai Timur (Kutim) diketahui di awal telah menyatakan keluar dari koalisi pasangan kepala daerah priode 2019 - 2024 Ardiansyah-Kasmidi Bulang (ASKB).

Keterangan foto : Ketua DPD PKS Warno, menerima perbedaan dalam sudut pandang perkembangan dunia politik  sebagai kritik dan saran

Akan tetapi PKS dapat menerima keputusan konsisten sikap Demokrat tersebut.

Menanggapi akan hal itu Ketua DPD PKS Kutim, Warno mengungkapkan dalam politik perbedaan hal wajar seperti pertandingan sepak bola. "Tentunya PKS tidak dapat bekerja sendiri tanpa dukungan satu sama lainnya," ucapnya.

Pada kesempatan itu, orang nomor satunya di partai Demokrat, Ordi mengapresiasikan positif langkah PKS.

Keterangan foto : DPRD Kaltim terpilih dari PKS Agusriansyah apresiasikan positif kader potensi yang dimiliki setiap masing- masing partai.

"Kami menyambut baik dan apresiasikan positif, walau di awal kita menyatakan sikap keluar dari koalisi ASKB akan tetapi PKS dapat tetap menerima kritik dan saran tersebut di tengah dinamika yang ada," terang Ordi (sapaan singkatnya)

Ketua DPD PKS, Warno mengatakan PKS memiliki visi misi sama ke arah perbaikan dan perubahan Kutim ke depannya

Warno berharap kedepannya antara PKS, Demokrat dapat bersama pada pilkada Kutim. "Artinya PKS miliki perolehan 7 kursi dan Demokrat 6 Kursi jika digabung keseluruhan 13 kursi sudah sangat kuat," ucap Warno

Rekan media menanyakan langsung hadirnya PKS ambil formulir ke Demokrat apakah ada kemungkinan kedua kandidat figur berpasangan dalam pilkada Kutim?

Menjawab pertanyaan media, anggota DPRD Kutim dari PKS Agusriansyah Ridwan SIP MSi. "Saya rasa rekan - rekan media dapat mengamati perkembangan situasi politik di Kutim terkait figur mana - mana saja yang memiliki potensi," jelasnya

Sementara Ketua DPD PKS Kutim Warno senada dengan apa yang dikatakan oleh Agusriansyah. "Makanya tadi saya sempat bilang...kan? kami tentunya tidak akan mungkin  bekerja secara sendiri tanpa ada dukungan pihak lain," ungkapnya

Sementara Ketua DPC Demokrat Ordiansyah beserta internal partainya tetap konsisten pada pendirian awal mengusung  cabup dari kadernya, Irwan Fecho. 

Sejauh ini Demokrat, PKS tetap menerima masukan dari berbagai kalangan tokoh masyarakat terkait figur - figur yang laik untuk memimpin Kutim.

Dipenghujung pengambilan formulir pendaftaran penjaringan cabup / cawabup diharapkan  Ardiansyah dapat hadir pada jadwal pengembalian formulir nantinya.

Sementara Ketua Bappilu Demokrat, Habibi mengungkapkan sekaligus menyampaikan salam  cabup sekaligus anggota Komisi V DPR - RI , Irwan Fecho (politisi Demokrat), kepada rekan - rekan PKS. "Kebetulan saat ini Ketua DPD Demokrat Kaltim kami, Irwan Fecho tengah melawat ke Yogyakarta untuk menemui langsung  Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) sekaligus mantan Presiden RI, untuk meminta wejangan "arahan" beliau dalam proses seleksi yang selektif pada  penjaringan kepala daerah salah satunya melalui pilkada Kutim," tutup.(aji/rin)