Makineksis.com, KUTIM - Dalam memenuhi kebutuhan masyarakat akan ketersediaan bahan bakar kendaraan di setiap Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di KabupatenKutai Timur (Kutim), terlebih memasuki arus puncak mudik lebaran Idul Fitri 1445 hijriah/2024 agar tidak terjadinya kelangkaan bahan bakar minyak (bbm)

Maka Kapolres Kutim AKBP Ronni Bonic melalui Kasat Reskrim Polres Kutai Timur AKP Dimitri Mahendra Kartika, S.I.K., M.Si didampingi Kejaksaan Negeri (Kejari) Sangatta - Kutim,  Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Kutim secara tiba - tiba melakukan giat ops inpeksi mendadak ke beberapa SPBU yang berada di jantung Kota Sangatta.
"Turunya kami dari kepolisian bersama Disperindag untuk mengkroscek tera meter atau alat ukur yang digunakan pada SPBU. Guna mencocokan apakah takaran BBM yang diberikan kepada konsumen berdasarkan yang tertera pada display," terang Kasat Reskrim AKP Dimitri.

Keterangan foto : Langkah serius unsur gabungan Polres, Kejari, Disperindag Kutim pastikan stok bbm aman dan tersalur dengan benar terlebih meningkatnya mobilitas kendaraan masyarakat jelang arus mudik lebaran Idul Fitri 1445 hijriah

AKP Dimitri mengimbau pastikan hak konsumen benar - benar terpenuhi. "Sehingga BBM benar - benar terdistribusi kepada kalangan masyarakat yang memang berhak mendapatkannya tanpa adanya praktik - praktik curang dari para oknum operator SPBU nakal yang disinyalir terkadang bermain mata dengan para pengetap," ucap Kasat Reskrim

Untuk itu Kasat Reskrim mengingatkan dengan tegas agar jangan mencoba - coba bermain kotor terkait ilegal oil, karena pihaknya tidak akan segan - segan menyapu bersih sampai ke akar - akarnya. "Dipastikan apabila terjaring konsekuensinya sangat jelas berhadapan dengan sanksi hukum pidana," ucap AKP Dimitri

Dari hasil sidak yang dilakukan oleh unsur  gabungan tersebut sementara belum ditemukan indikasi tindak pidananya. "Untuk mematahkan stigma negatif di masyarakat, kami berkomitmen akan terus memerangi bisnis ilegal oil baik yang murni dari tindak kejahatan pengetap maupun oknum operator SPBU," beber AKP Dimitri

AKP Dimitri menjelaskan menghadapi cuti bersama Idul Fitri ditengah - tengah kepadatan arus lalu lintas (lalin) mudik pasokan kebutuhan BBM sangat prioritas dibutuhkan jangan masyarakat kesulitan mendapatkan bahan bakar bagi kendaraannya apakah itu roda dua (R2) dan roda empat (R4), agar tidak ada lagi keluhan - keluhan dari konsumen.(aji/rin)