Iklan Dua

Melalui Deklarasi Relawan BR Berkomitmen Siap Memenangkan Irwan Fecho Jadi Bupati Kutim

$rows[judul] Keterangan Gambar : Rame - rame relawan BR Muara Wahau dan Kongbeng Kabupaten Kutim bersatu deklarasi diri usung anggota Komisi V DPR - RI jadi Bupati Kutim

Makineksis.com, Kutim - Gelombang dukungan yang menginginkan anggota Komisi V Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR - RI) Irwan Fecho maju sebagai bakal calon (balon) Bupati Kutim priode 2024-2029 melalui kontestasi pilkada Kutim tak terbendung.

Menguat dukungannya kepada cabup Irwan Fecho di buktikan oleh rekan - rekan Ratusan Relawan Bachok Riandi (BR) Kecamatan Muara Wahau dan Kombeng untuk langsung mendeklarasikan diri memenangkan jargon cabupnya "IR".


Keterangan foto : Dua kalangan hawa "hijabers" relawan BR bangga bentangkan Potter Irwan Fecho sebagai calon Bupati 

Deklarasi tersebut berlangsung belum lama ini di Rumah Makan Omah Sambel Jl. Mawar No 02 Desa Marga Mulia mulai Pukul 17.00 hingga 19.00 WITA, dihadiri kurang lebih 300 Relawan. Minggu, (31/03/24)

Erianto, Koordinator Lapangan Relawan RB menyampaikan Irwan Fecho layak untuk di dukung sebagai calon Bupati Kutim dengan melihat track recordnya selama 5 tahun menjabat sebagai anggota DPR RI cukup banyak perjuangan beliau untuk Kutai Timur, terkhusus mulai dari pembenahan dan perbaikan jalan nasional hingga sejumlah program swadaya masyarakat lainnya.


Keterangan foto : Dukungan terus mengalir deras inginkan IR pimpin Kabupaten Kutim

"Aspirasi beliau yang kami rasakan hari ini adalah akses jalan nasional dari Kecamatan Muara Wahau dan Kombeng menuju Ibu Kota Kabupaten yaitu Sangatta yang sudah bagus, sehingga waktu menjadi pebih efektif dan efisien.

Selain itu, kami merasakan kerja nyata beliau untuk para petani melalui program PISEW, program sanitasi dan ratusan program BSPS atau biasa disebut rehab rumah,"ujarnya.

"Kami butuh pemimpin yang kerja nyata, bukan hanya pandai beretorika, pemimpin yang mau bersuara dan bertindak untuk untuk kebutuhan dasar masyarakat, khususnya masyarakat di daerah pelosok Kutim,"tambahnya.(*/aji/rin)

Tulis Komentar

(Tidak ditampilkan dikomentar)